Bupati Wajo Ajak Seluruh Elemen Dukung Program Pengendalian Perubahan Iklim

Amran Mahmud menghadiri langsung sosialisasi program IFNET 2030
"Permasalahan iklim ini mengancam kehidupan. Indonesia sebagai negara yang berkomitmen untuk melakukan perlindungan lingkungan dan iklim dalam rangka menuju visi Indonesia Emas, maka kita ikut menandatangani Paris Agreement. Tentu komitmen ini harus ditindaklanjuti oleh semua pihak baik lintas generasi, lintas disiplin maupun lintas sektor untuk secara kolektif untuk memikirkan bagaimana inovasi dan solusi di seluruh bidang kehidupan," ucapnya.
Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Ichsan Mustari menyampaikan bahwa perubahan iklim yang kita rasakan saat ini tentu mempengaruhi berbagai sektor seperti perekonomian, sosial, geologi bahkan kesehatan. Kalau tidak ada langkah-langkah adaptasi mitigasi, maka ini tentu akan mempengaruhi perekonomian kita.
"Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan sangat bangga dan berterima kasih pelaksanaan sosialisasi IFNET 2030 ini dilaksanakan di wilayah Sulsel, tepatnya di Unhas Makasaar," ucapnya.
Rektor Unhas Makassar, Prof Jamaluddin Jompa menyampaikan terima kasih atas kepercayaan pimpinan Kementerian LHK RI untuk bermitra dan bersama-sama memastikan bahwa pengendalian iklim yang merupakan komitmen Indonesia, bisa terus diupayakan. "Ruang senat ini mudah-mudahan menjadi saksi untuk mengawali sosialisasi yang saya yakin pasti minimal 50 persen pembicaraan akan mengarah pada upaya untuk menyelamatkan bumi satu-satunya ini," ucapnya.
Kegiatan sosialisasi ini turut dihadiri oleh pejabat Kementerian LHK RI dan Tim IFNET 2030, Pemerintah Provinsi dan Bupati/Walikota se-Sulsel, Pemerintah Provinsi se Regional Sulawesi, Para Rektor, Akademisi dan mitra Kementerian LHK RI se-regional Sulawesi, serta undangan lainnya. (FN)
Read more info "Bupati Wajo Ajak Seluruh Elemen Dukung Program Pengendalian Perubahan Iklim" on the next page :
Editor :Firman Syam