Pangdam Hasanuddin Menyambangi Yonif 725/Woroagi: Prajurit Harus Memiliki Kemampuan Bela Diri

Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H
"Sebagai prajurit TNI harus menjadi penengah dalam segala situasi dan kondisi, para prajurit harus memegang teguh Pancasila, sebagai tentara nasional harus terlatih. Latihan merupakan kesejahteraan pagi prajurit sehingga di medan apapun dapat dilalui, berangkat dengan kehormatan pulang dengan kebanggaan," kata Pangdam.
"Seluruh prajurit harus memiliki disiplin, loyalitas tegak lurus. Ibu-ibu persit, dan juga prajurit agar menggunakan medsos dengan bijak sehingga tidak terpengaruh oleh berita-berita yang tidak akurat, tidak mudah terpengaruh dengan orang lain. Jangan melakukan tindakan yang merugikan keluarga seperti kekerasan dan lain-lain dan apabila ditemukan maka akan diproses dengan tegas," tambahnya.
Diakhir arahannya Pangdam mengajak kepada seluruh personel Yonif 725/Woroagi untuk senantiasa meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berihtiar serta dibanggakan oleh rakyat.
"Agar senantiasa meningkatkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berihtiar. Jadilah prajurit sejati, prajurit dari rakyat, prajurit pejuang, prajurit nasional, profesional dicintai oleh rakyat, handal dan dibanggakan oleh rakyat," tutupnya.(Kio)
Read more info "Pangdam Hasanuddin Menyambangi Yonif 725/Woroagi: Prajurit Harus Memiliki Kemampuan Bela Diri" on the next page :
Editor :Firman Syam
Source : Rusman Kio