Tingkatkan Produksi Perikanan, Ini Dampak Hasil Program Rumpon

Sementara itu Kelompok Nelayan yang mendapatkan hasil tangkapan ikan yang paling tinggi adalah Kelompok Rahmat Ilahi yaitu 4,5 ton per trip sebelum menerima bantuan dan 7,6 ton per trip setelah menerima bantuan.
Namun demikian, Yusli mengakui bahwa memang tidak semua bantuan yang 293 unit rumpon itu berhasil.
"Tentu ada yang putus sehingga tidak menghasilkan dan lain sebagainya. Namun itu sifatnya kasuistik dan tidak berlaku umum. Jadi peningkatkan 3,7 ton itu adalah angka rata-rata bukan angka orang per orang," tambahnya.
Adapun distrubusi bantuan rumpon oleh Dinas Perikanan didistribusikan pada Kecamatan Pesisir. Meski dari 10 kecamatan di Bulukumba ada 7 yang merupakan kecamatan pesisir namun ada 1 kecamatan pesisir yang tidak mendapat porsi bantuan rumpon yaitu Kecamatan Ujung Loe. Hal ini karena fokus usaha perikanan di kecamatan ini adalah budidaya tambak sementara nelayan yang ada umumnya merupakan nelayan kecil yang selama ini belum menggunakan rumpon.
Sementara wilayah kecamatan yang paling banyak mendapat bantuan rumpon adalah Kecamatan Herlang sebesar 41 persen disusul oleh Kecamatan Kajang 16 persen dan Bonto Bahari dan Bontotiro 12 persen.
Data ini sesuai dengan karakter nelayan karena nelayan di kecamatan tersebut merupakan nelayan purse seine dan pancing ulur yang sangat membutuhkan rumpon dalam melakukan penangkapan ikan.
Read more info "Tingkatkan Produksi Perikanan, Ini Dampak Hasil Program Rumpon" on the next page :
Editor :Firman Syam