Mengenal Ombrometer, Alat Penakar Hujan yang Terpasang di Halaman Kantor Bupati Lutra

Wakil Bupati Suaib Mansur melakukan pengecekan Ombrometer
Tak lupa ia mengingatkan, utamanya yang saban hari beraktivitas di luar rumah menggunakan kendaraan untuk berhati-hati jika hujan.
“Harus selalu berhati-hati terhadap jalanan licin akibat hujan serta pohon-pohon di sekitar jika angin kencang terjadi,” ucapnya mengingatkan.
Untuk diketahui, Ombrometer atau alat penakar curah hujan ini memiliki kelebihan tersendiri. Dikutip dari berbagai sumber, alat ini digunakan secara manual dan bisa membaca ketelitian hingga 0,1 mm. Pembacaan alat ini juga tidak sembarang waktu.
Hanya pada waktu-waktu tertentu saja, biasanya dibaca pada pagi hari pukul 07.00 pagi. Curah hujan memiliki arti bahwa setiap 1 mm memiliki luasan satu meter persegi dengan tempat yang datar dan tertampung air setinggi 1 mm atau 1 liter.
Ombrometer pertama kali ditemukan oleh Menlo Park atau Thomas Alva Edison . Thomas adalah sosok yang pertama kali memproduksi secara massal setiap penemuannya. Alat ini biasanya dipasang di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang baik. (LH)
Read more info "Mengenal Ombrometer, Alat Penakar Hujan yang Terpasang di Halaman Kantor Bupati Lutra" on the next page :
Editor :Firman Syam
Source : Lukman